Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bekerja Sama Organisasi Pemerhati Laut, Adidas Rilis Sepatu Ini

image-gnews
Adidas ALPHAEDGE 4D Parley for the Oceans/Adidas
Adidas ALPHAEDGE 4D Parley for the Oceans/Adidas
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Adidas bekerjasama dengan sebuah organisasi pemerhati laut, Parley For The Ocean untuk menghadirkan sepatu lari yang diberi nama Alphaedge 4D yang dirilis pada 24 Mei 2019.

Baca: Adidas Luncurkan Sepatu 302 Redirect Pack, Apa Istimewanya?

Untuk koleksi musim panas tahun ini atau SS19, sepatu tersebut akan hadir dalam warna yang belum pernah dimiliki Adidas sebelumnya. Ini adalah triple white atau penggabungan tiga warna putih yang berbeda. Direktur Future Technology Innovation Adidas, Marco Kormann pun berharap bahwa sepatu tersebut dapat memberikan dampak positif bagi para penggunanya.

“Harapan kami adalah agar atlet dan para pecinta olahraga di seluruh dunia dapat merasakan masa depan dari sepatu olahraga yang nyaman dan inovatif ini,” katanya dalam keterangan pers yang diterima TEMPO.CO pada 24 Mei 2019.

Berikut adalah beberapa kelebihan dan fitur-fitur canggih dari Alphaedge 4D ini.

Struktur lattice dan midsol Carbon Digital Light Synthesis (DLS)
Struktur lattice dirancang khusus untuk olahraga. Sehingga, ia dapat menyerap daya tekanan dari sudut mana pun, mendorong kaki ke depan dan memberikan dukungan pergerakan di tempat yang diperlukan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan untuk midsole-nya sendiri dicetak dari cahaya dan oksigen dengan teknologi Carbon Digital Light Synthesis (DLS). Sehingga, sepatu yang digunakan dapat menerjemahkan kebutuhan kategori dan performa secara individu. Tentunya dengan aspek pergerakan, bantalan dan stabilitas para pengguna sepatu.

Upper Primeknit, dengan pembuatan yang terkategori
Upper yang sangat ringan ini dapat membungkus kaki layaknya kaos kaki. Sehingga, ia dapat memberikan dukungan serta kenyamanan yang dibutuhkan pada saat melakukan pergerakan lateral serta putaran yang tajam. Setiap benang pembuat upper juga dikonstruksi secara individual, yaitu milimeter per milimeter dengan pembuatan yang terkategori agar mencapai hasil yang lebih presisi.

Outsole Continental
Penggunaan outsole karet continental telah tercetus setelah berbagai riset dan teknologi yang membuktikan manfaat dari ban continental. Rupanya, dengan zona traksi yang dirancang khusus, ia dipercaya dapat mendukung gerakan menukik para atlet lari yang lebih tajam. Sehingga, akselerasi yang lebih cepat pun dapat dicapai, terlepas dari medan permukaan dan cuaca yang tengah dihadapi.

Baca: Adidas Rilis Sepatu Bola Exhibit Pack, Ada Predator 19+

Terbuat dari plastik laut
Salah satu komponen pembuat Alphaedge 4D ini adalah plastik laut. Dalam hal ini, sampah plastik yang dikumpulkan oleh komunitas pantai dan pesisir yang terpencil akan dikreasikan sedemikian rupa untuk menunjang sepatu dengan performa tinggi. Sehingga, selain mendukung sesi olahraga, pengguna sepatu juga secara tidak langsung telah mendeklarasikan bantuan untuk melindungi laut dari polusi plastik.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

2 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. TEMPO/Riri Rahayu
Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan takjub melihat kapal OceanX.


Pabrik Sepatu Bata Tutup, Indef: Kalah Bersaing dengan Produk Luar

4 hari lalu

Pabrik sepatu Bata yang sudah tutup di Desa Cibening, Kecamatan Bungursari, Purwakarta, Jawa Barat, 13 Mei 2024. Pabrik sepatu Ceko yang sudah buka di Indonesia sejak tahun 1940-an tersebut akhirnya tutup per 30 April 2024. TEMPO/Prima mulia
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Indef: Kalah Bersaing dengan Produk Luar

Senior Ekonom The Institute Economics of Finance (INDEF) Tauhid Ahmad menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata.


Suhu Laut Naik Pulau Pling Thailand Ditutup

7 hari lalu

Pling Island. shutterstock.com
Suhu Laut Naik Pulau Pling Thailand Ditutup

Sebelum penutupan Pulau Pling, Teluk Maya di Thailand sempat ditutup selama enam bulan pada tahun 2018


9 Rekomendasi Sepatu Sneakers Lokal, Apa yang Dipakai Jokowi dan Sandiaga Uno?

10 hari lalu

Pengunjung tengah melihat pameran Plus Enam Dua Chapter 01: Sneaker Local Brand di Mall of Indonesia, Jakarta, Jumat, 30 April 2021. Ajang pameran sneaker local brand kali ini di ikuti oleh 45 peserta yang menjual dari 60% brand lokal dan 40% brand luar. Tempo/Tony Hartawan
9 Rekomendasi Sepatu Sneakers Lokal, Apa yang Dipakai Jokowi dan Sandiaga Uno?

Sneakers lokal makin berkembang, termasuk yang dipakai Jokowi dan Sandiaga Uno.


Mengenal Sepatu Sneakers dan Karakteristiknya, Tidak Berat hingga Model Trendi

10 hari lalu

Ilustrasi sneakers (pixabay.com)
Mengenal Sepatu Sneakers dan Karakteristiknya, Tidak Berat hingga Model Trendi

Sneakers atau disebut sepatu kets adalah salah satu jenis sepatu yang bagian bawahnya terbuat dari sol fleksibel dari bahan karet atau bahan sintetis lain


Mengenal Tomas Bata, Sang Raja Sepatu yang Mendirikan Pabrik Sepatu Bata di Indonesia

10 hari lalu

Suasana penjualan sepatu Bata di Pasar Baru, Jakarta, Senin 6 April 2024. BATA mengalami lonjakan peningkatan rugi bersih hingga 79,65 persen YoY menjadi Rp190,29 miliar pada 2023, dari tahun sebelumnya Rp105,92 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Mengenal Tomas Bata, Sang Raja Sepatu yang Mendirikan Pabrik Sepatu Bata di Indonesia

Sosok Tom Bata dikenal sebagai "Raja Sepatu" di negara asalnya.


Bukan Bata, Ini Kisah Pilu Bung Hatta Gagal Dapatkan Sepatu Merek Ini hingga Meninggal

11 hari lalu

Bung Hatta atau Mohammad Hatta. Wikipedia
Bukan Bata, Ini Kisah Pilu Bung Hatta Gagal Dapatkan Sepatu Merek Ini hingga Meninggal

Bung Hatta sejak lama mengidamkan sepatu merek Bally. Namun, keinginannya tersebut tidak pernah terealisasi sampai ia meninggal.


Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

12 hari lalu

Karyawan menata sepatu produk Bata pada rak toko di Pasar Baru, Jakarta, Senin 6 April 2024. BATA mengalami lonjakan peningkatan rugi bersih hingga 79,65 persen YoY menjadi Rp190,29 miliar pada 2023, dari tahun sebelumnya Rp105,92 miliar. TEMPO/Tony Hartawan
Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.


Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

13 hari lalu

Logo sepatu Bata. dok.Bata
Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.


Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

13 hari lalu

Sejumlah pekerja membuat sepatu di pabrik Sepatu Bata, Purwakarta, Jawa Barat. Dok.TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Aprisindo: Pengetatan Impor Mempersulit Industri Alas Kaki

Asosiasi Persepatuan Indonesia menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata. Pengetatan impor mempersulit industri memperoleh bahan baku.